JAMBI, eNewsTimE.co - Wakil Walikota (Wawako) Jambi, dr. Maulana memberi Deadline kepada Direktur Utama RSUD Abdul Manap Kota Jambi agar segera memfungsikan ruang ICU RSUD Abdul Manap khusus untuk penganan pasien Covid-19 paling lambat pada tanggal 30 Mei 2021. ‘’Akhir bulan ini (Mei, red) harus jalan ICU. Jangan mundur-mundur lagi, pasien butuh,’’ kata Maulana, saat berbincang secara virtual dengan Dirut RS H Abdul Manap, pada beberapa hari lalu.
Maulana menyebutkan, bahwa Pemerintah Pusat sudah menyiapkan anggaran untuk penanganan 1 pasien Covid di ruang ICU sebesar Rp. 320 juta. ‘’Di Kabupaten sudah banyak berfungsi semua ruang ICU Covid-19 nya. Paling lama 30 Mei harus sudah jalan,’’ sebut Maulana.
Dia menegaskan, Dirut RS H Abdul Manap harus segera membuat SK Petugas ICU. Karena Insentif Petugasnya juga cukup besar. ‘’Biaya penanganan 1 pasien di ICU Rp. 320 juta. Buat SK timnya,’’ ujarnya.
Menurut Maulan, dirinya hampir setiap hari mendapat pesan melalui media sosial terkait keluhan masyarakat yang tidak dapat pelayanan ICU covid-19 di RS Abdul Manap. ‘’Jangan lagi ada alasan kerusakan, kebocoran. ICU kita masih ketinggalan. Ini yang harus disiapkan cepat,’’ katanya.
Dalam pertemuan virtual tersebut Dirut RS H Abdul Manap beralasan, belum berfungsinya ICU Covid-19 karena masih menunggu ventilator.
Wawako juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap disiplin menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat serta lakukan 5M, yaitu Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan/gunakan selalu Hand Sanitizer, Menjauhi Kerumunan, serta Membatasi mobilitas dan interaksi. ‘’Mari bersama-sama kita menerapkan Prototokol Kesehatan Pencegahan Covid-19 dengan ketat,’’ tukas Wawako.
Ketua Umum SMSI Firdaus: Jangan Biarkan Tindakan Barbar Militer Israel
Bupati Tanjabtim Ikuti Arahan Presiden Soal Penanganan Covid-19
Cek Posko Covid-19 di Desa-Desa, Kapolsek Sungai Gelam : Tetap Ikuti Prokes
Pj Gubernur dan Kapolda Jambi Cek Pos Penyekatan Mudik Jambi-Pekanbaru
Antisipasi Penyebaran Covid, Satu RT di Jambi Tak Menerima Tamu Lebaran
Menanggapi Program 100 Hari Kerja Bupati Terpilih Dillah Tanjab Timur Menjelang Pelantikan