Severity: Warning
Message: fopen(/tmp/pupr_clssess_ionpusrtcnlp20iniptihdlsctg4a7sa): Failed to open stream: No space left on device
Filename: drivers/Session_files_driver.php
Line Number: 178
Backtrace:
File: /var/www/enewstime.co/application/controllers/Berita.php
Line: 7
Function: __construct
File: /var/www/enewstime.co/index.php
Line: 321
Function: require_once
Severity: Warning
Message: session_start(): Failed to read session data: user (path: /tmp)
Filename: Session/Session.php
Line Number: 143
Backtrace:
File: /var/www/enewstime.co/application/controllers/Berita.php
Line: 7
Function: __construct
File: /var/www/enewstime.co/index.php
Line: 321
Function: require_once
MERANGIN,eNewsTimE.co-Masduki (45), Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Pembela Pelindung Hak Masyarakat (LSM-Papinhas) Kabupaten Merangin, tak segan segan menuding Kepala Dinas Koperindag Junaidi telah merusak reputasi Bupati Merangin terkait pengelolaan bazar. Karena hasil keputusan rapat tentang pengelolaan Bazar dan Pasar Beduq hanya disatu kawasan. Tapi nyatanya saat ini ada dua tempat Bazar dan Pasar Bedug.
Hal itu dikatakannya, ketika Wakil Bupati Merangin Khafied Moen membuka Bazar dan Pasar Beduq di kawasan Ujung Tanjung Sabtu (27/5)/ sekitar pukul 17.00 WIB. 'Sesuai rapat, Bazar dan Pasar Bedug ini hanya satu tempat yaitu di kawasan Pasar Bawah tidak ada dua tempat. Diam diam Kadis Koperindag memberi izin Bazar dan Pasar Bedug di ex terminal truck,' ungkap Masduki.
Oleh karena itu kata Masduki, Kadis Kopendag terkesan sudah merusak reputasi Bupati terhadap masyarakat karena sudah melegalkan Bazar dan Pasar Bedug di ex terminal truck Pasar Baru Bangko. 'Dari dulu gak ada aturan bahwa Bazar dan Pasar Beduq di dua tempat, sejak Junaidi inilah yang duo tempat Bazar dan Pasar Bedug,' tambah Duki.
Masduki menyakini, ada permainan fie antara panitia Bazar dan Pasar Beduq exterminal truck dengan pihak Koprindag. Makanya tidak di tertibkan. “Saya menduga Koperindag yang bermain tuk melegalkan Bazar dan Pasar Bedug terminal truck itu,' tuntasnya.
