MERANGIN,eNewsTimE.co - Tak terima dituding sebagai Perebut Laki Orang (Pelakor), oleh rekannya SOP (23) pegawai honorer di Dinas Kesehatan Merangin melaporkan LD (24) yang juga pegawai honorer ke polisi.Kejadian itu bermula saat LD dan SOP bak kakak adik mengambil paket di kantor JNE beberapa waktu lalu. Tidak tau alasannya tiba tiba LD mengatakan bahwa SOP sebagai pelakor.
Sontak waktu itu keduanya bertengkar, LD sempat mencengkram tangan SOP dan mendorong kepalanya. Saat itulah LD kembali mengatakan bahwa SOP adalah perempuan simpanan suami orang. Merasa dihina dan dianiaya akhirnya SOP naik pitam, dan melaporkan kejadian tersebut ke Polres Merangin, Senin (26/3) kemaren.
Kapolres Merangin, AKBP I Kade Utama Wijaya, melalui Paur Humas, Ipda Echo Sitorus membenarkan adanya laporan perbuatan tidak menyenangkan itu.Sebenarnya kejadiannya sudah lama, namun baru dilaporkan kemaren. Laporan terkait perbuatan tidak menyenangkan disebut simpanan,' kata Sitorus, Selasa (27/3).
"Dalam waktu dekat penyidik akan memanggil LD untuk mengetahui permasalahan yang sebenarnya. Kasus ini akan diupayakan kedua belah pihak berdamai," tukasnya.
Menanggapi Program 100 Hari Kerja Bupati Terpilih Dillah Tanjab Timur Menjelang Pelantikan