 |
Invite PIN BARU ECB43E64 |
Sabtu, 10 Zulhijjah 1437 / 04 Februari 2017
|
Invite PIN BARU ECB43E64 |
MERANGIN,eNewsTimE.co - Program Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Desa Telun Kecamatan Nalo Tantan dipertanyakan. Diduga uang hasil penjualan sembako tersebut habis ditilap Kepala Desa dan pengurus. Sehingga, program yang berbasis masyarakat itu bangkrut total. Mirisnya lagi, anggaran Dana Desa sebesar Rp 80 juta yang digelontorkan pada tahun 2016 itu untuk program tersebut, hilang tanpa ada laporan tentang keuangan.
Bangkrutnya, KUBE ini, disampaikan lansung warga Telun berisial I (30), di bangian Humas Bupati Merangin, Senen (6/2), sekitar pukul 10.30 WIB. 'Program KUBE Desa Telun, yang didirikan Kades ujung tahun 2016 beberapa bulan kemaren macet total, lantaran uang dari penjualan barangnyanya, diduga ditilap Kades dan perangkatnya,' ungkap I.
Untuk itu, masyarakat Desa Telun akan melaporkan hal ini kepenegak hukum. Karena, kuat dugaan ada penyimpangan dalam dalam KUBE ini. 'Rencana besok masyarakat akan melaporkan ini ke aparat,' tegasnya.
Dua Tahun jadi Buron, Akhirnya Tersangka Korupsi Cetak Sawah di Tanjabtim Dibekuk
Indonesia dan Australia Gelar Latihan Militer 'New Horizon Ex-15'
Mantan Capim KPK Nina Nurlina Tersangka Korupsi CSR Pertamina
Ini Dia Isi Pencemaran Nama Baik HBA Melalui Media Sosial yang Dilaporkan ke Polda Jambi
Dewan Kehormatan IWO Tebo nyaris Dikeroyok Pelangsir dan Petugas SPBU Sijunjung
