Jalan Sungai Beras Memprihatinkan

Minggu, 12 Maret 2017 | 21:59:05 WIB

MUARASABAK, eNewsTimE.co - Akses jalan penghubung ke Desa Sungai Beras, Kecamatan Mendahara Ulu, Kabupaten Tanjabtim saat ini dalam kondisi memprihatinkan. Pasalnya, kondisi jalan yang menghubungkan Dusun Sungai Beringin ke Desa Sinar Wajo, saat ini galar jalanya banyak yang bermunculan.

Salah seorang warga setempat, Gustiar mengatakan, sebelum rusaknya jalan setapak ini, warga kerap melintasi karena jarak tempuhnya hanya 30 menit menuju ke Sinar Wajo. Namun dengan kondisi jalan saat ini, waktu tempuh untuk menuju Sinar Wajo sudah lebih dari 30 menit. ‘’Kondisi jalan sudah rusak, dan kondisi badan jalan terlihat bergelombang,’’ kata Gustiar, Minggu (12/3).

Salah satu penyebab tidak bertahanya usia jalan,, lanjut Gustiar, kurangnya pengawasan yang optimal dalam pengerjaan jalan, sehingga berdampak pada kualitas jalan. ‘’Seharusnya pembangunan yang diharapkan warga bisa bertahan jangka panjang, tapi sebaliknya banyak jalan yang hanya mampu bertahan satu tahun kemudian rusak,dan kini jalan setapak sangat sulit untuk dilalui kenderaan roda dua,bahkan bisa berjam-jam menuju desa sungai beras. Apalagi saat hujan, banyak warga yang meninggalkan kenderaan mereka di jalan, karena sulit untuk dilalui,’’ ujar Gustiar.

Sementara itu, Kepala Desa Sungai Beras, Nelvy Usvita mengatakan, sejauh ini keluhan warga terkait kondisi jalan, memang sudah mulai meresahkan. ‘’Terutama, warga yang hendak melakukan urusan dan perpergian dari Kecamatan Mendahara Ulu, hingga ke Kabupaten Tanjabtim, merasa sulit ketika melintasi jalan tersebut,’’ ungkap Nelvy.

Mengenai kondisi jalan tersebut, lanjut Nelvy, pihaknya sudah sering mengusulkan kepada Dinas terkait, mulai usulan melalui Musrenbangdes hingga usulan dari Dinas PU Kabupaten Tanjabtim, terkait pentingnya keberadaan jalan penghubung tersebut. ‘’Yang jelas, apa yang menjadi keluhan warga tetap kita upayakan semaksimal mungkin, agar kerusakan jalan dapat dilakukan perbaikan,’’ tandasnya.