Debut Sempurna Vinales Bersama Yamaha

Balap MotoGP Qatar 2017


Senin, 27 Maret 2017 | 14:59:15 WIB



Maverick Vinales mengukir rekor memenangi balapan dengan dua pabrikan berbeda.
Maverick Vinales mengukir rekor memenangi balapan dengan dua pabrikan berbeda. Dokumen KARIM JAAFAR/AFP

Advertisement


Advertisement

 

Muara Sabak, eNewsTimE.co (JPNN) - Berbagai kendala mewarnai balapan MotoGP Qatar 2017 tak menghalangi laju Maverick Vinales untuk menjalani debut sempurna bersama Yamaha. Pada seri perdana musim ini di Sirkuit Losail, Qatar, Senin (27/3) kemarin, dini hari WIB, Vinales tampil perkasa untuk meraih kemenangan perdana bersama tunggangan anyarnya.

Balapan sendiri memang sudah dihiasi beragam insiden sejak pembatalan sesi kualifikasi akibat cuaca ekstrem. Penundaan start sebanyak dua kali juga mewarnai seri pembuka MotoGP 2017 ini. Balapan yang sedianya dimulai pukul pukul 01:00 WIB, mundur menjadi pukul 01:45 WIB.

Tak cuma itu, balapan juga dipangkas menjadi hanya 20 lap. Namun, tetap tak mengurangi daya tarik seri pembuka ini. Selepas start, Andrea Iannone dan Johann Zarco melesat ke depan. Bahkan, Zarco yang menyandang status rookie Yamaha Tech 3 ini menyalip Iannone dan merebut posisi pertama. Vinales, yang start dari pole position, berada di posisi kelima dan Valentino Rossi di posisi ketujuh.

Zarco memimpin balapan hingga Lap 6. Pembalap Prancis itu bahkan telah unggul 1,658 detik di depan Marquez dan Andrea Dovizioso, yang menyalip Iannone untuk posisi ketiga pada dua lap sebelumnya. Namun, malang tak bisa ditolak, untung tak dapat diraih, nasib nahas menghampiri Zarco ketika terjatuh di tikungan 2 saat memasuki Lap 7.

Dovizioso mengambil keuntungan dengan merebut posisi terdepan, diikuti Marquez, Iannone, Vinales dan Rossi. Duel di antara para pembalap pun mulai tersaji. Dimulai dari Marquez dan Iannone yang bertarung memperebutkan posisi kedua pada Lap 8.

Keberuntungan untuk Vinales satu per satu diraih. Iannone gantian terjatuh pada Lap 11 di Tikungan 5, saat berjuang dan melawan Marquez untuk memperebutkan podium. Dengan jatuhnya Iannone, Vinales pun naik ke posisi ketiga, di belakang Marquez.

Pada Lap 12, Vinales menyalip Marquez di Tikungan 1 dan naik ke posisi kedua. Aksi Vinales lalu diikuti Rossi yang menyalip Marquez untuk posisi ketiga, tepatnya jelang Lap 13.

Pertarungan Dovi versus Vinales lantas dimulai. Setelah terus memangkas jarak, Vinales akhirnya merebut posisi pemimpin balapan pada lap 15. POsisinya memang sempat direbut kembali oleh Dovizioso pada Lap selanjutnya. Akan tetapi, Vinales tak mengendur. Dia berhasil menyalip rivalnya itu dan melaju terdepan hingga garis finis.

Vinales sekaligus menjadi pembalap kelima yang memenangi balapan dengan pabrikan berbeda (Ducati-Yamaha), setelah Rossi (Honda-Yamaha), Max Biaggi (Yamaha-Honda), Casey Stoner (Ducati-Honda) dan Dovizioso (Honda-Ducati). 

“Hebat! Sejujurnya, trek begitu sulit. Saya sangat berhati-hati saat start. Apapun, motor terasa hebat. Saya harus berterima kasih kepada tim. Bahkan jika kondisi sulit, kami ada di sana sepanjang waktu. Saya sangat puas dengan Yamaha,” ujar Vinales usai balapan.

Dovizioso finis kedua, mengulangi hasil musim 2015 dan 2016 saat balapan di Qatar. Rossi tampil apik dengan keberhasilan finis ketiga, setelah start dari posisi ke-10. Lalu, Marquez harus puas finis keempat, di depan rekan setim Dani Pedrosa.

 


Penulis: Karim Jaafar/JPNN
Editor: Nurdin Manessa
Sumber: JPNN.COM

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement