DPPKB Harapkan Peran Aktif Masyarakat

eNewsTimE.id, Tanjabtim - Dalam rangka percepatan penurunan  stunting, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana ( DPPKB ) Kabupaten Tanjab Timur, Jambi harapkan peran aktif Masyarakat untuk dapat memahami dan proaktif apa yang dilaksanakan Pemerintah. Hal tersebut seperti yang disampaikan Kepala DPPKB, Dr. Hendriyanto, S.IP, S.K.M, M.Kes kepada Media ini belum lama. 

" Target kita di tanjabtim kedepan tidak ada lagi stunting ," Ungkap Hendriyanto.

Menurutnya, terjadinya stunting diawali dengan pernikahan dini. Dimana calon ibu yang mengalami anemia bahkan calon ibu yang kekurangan gizi itu dapat beresiko stunting kepada calon bayi. Maka itu, persiapkan benar - benar anak -  anak kita, baik dari sisi umur, berat badan hinga gizinya.  

" Bagi perempuan berumur 21 Tahun, sedangkan calon pria 25 Tahun. Sehinga secara rahim, sudah siap bagi calon bayi. Dan dengan begitu, si ibu juga paham mengurus anak dari lahir hinga dewasa nantinya," Terangnya. 

Maka dari itu, dalam penuruan maupun penekan stunting peran Masyarakat sangat penting sekali, tidak hanya sebagai objek namun tetapi juga sebagai subjek (Pelaku). Kesadaran bersama inilah yang dapat membebaskan Tanjabtim dari yang namanya stunting. 

" Kalau masih ada ibu yang melahirkan anak stunting, dikhawatirkan dewasanya kualitas sumber daya manusianya itu kurang baik dibanding dengan anak anak yang normal ," Ulasnya. 

Terciptanya keluarga yang baik, lanjutnya, tentu sebagai orang tua menginginkan kebaikan anak - anaknya. 

" ini PR yang berat dengan rentang waktu yang tidak singkat, tapi harus kita mulai dari sekarang. Kalau terlambat, banyak anak - anak beresiko stunting lahir, maka los generation. Generasi yang tidak berkualitas dikemudian hari dikhawatirkan menjadi beban kita bersama ," Ujarnya. 

 

 

 

 

 

Penulis: Akhmad SF
Editor: Akhmad SF
Sumber: eNewsTimE.id

Advertisement