Kesbangpol Gelar Sosialisasi Penguatan dan Pembinaan Revolusi Mental

Selasa, 25 Oktober 2022 | 15:45:01 WIB

Prosesi Kesbangpol Tanjabtim Gelar Sosialisasi

Muarasabak,eNewsTimE.id - Dalam rangka membentuk generasi muda dan Pelajar yang berkarakter, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjab Timur) gelar sosialisasi Penguatan dan Revolusi Mental. Kegiatan itu berlangsung di SMK Kecamatan Dendang, selasa (25/10/22).

Kepala Kaban Kesbangpol Sularto, S.Kom menyampaikan bahwa sesuai amanat Undang - Undang No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yang tertuang pada pasal 3, bahwa pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk karakter serta peradaban Bangsa yang bermartabat, dalam rangka mencerdaskan kehidupan Bangsa.

Maka dari itu, berdasarkan fungsi dan tujuan pendidikan nasional tersebut, bahwa pendidikan disetiap jenjang, termaksud di Sekolah harus diselenggarakan secara sistematis, guna pembentukan karakter dan berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang maha Esa, Berakhlak mulia, Sopan santun dalam berinteraksi dengan Masyarajat sehat jasmani dan rohani, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokrasi serta bertangung jawab.

" Penanaman karakter yang baik kepada anak didik memiliki keutamaan yang besar dan penting. Karena mereka akan menjadi generasi penerus bangsa," Paparnya.

Dimana, lanjut Sularto, Peran guru dan pihak sekolah adalah sebagai pembangun serta pengontrol karakter yang baik dalam diri siswa. Maka itu penanaman karakter pada anak disini mungkin menjadi suatu sorotan penting dalam mencegah masifnya tindak kriminal.

" Revolusi mental yang dicanangkan Presiden bertujuan dapat mengubah budaya buruk dan pergaulan bebas serta penyalahgunaan Narkotika terhadap anak bangsa ," Terangnya.

Sehinga, sambungnya, Instruksi Presiden No 12 Tahun 2016 tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental dapat terwujud dengan baik. Diharapkan Gerakan ini mampu meningkatkan jati diri sebagai bangsa yang berbudaya, dengan selalu mengedepankan nilai - nilai dan karakter baik dalam kehidupan sehari - hari.

" Program ini meliputi, Gerakan Indonesia Melayani, Indonesia Bersih, Indonesia Tertib, Indonesia Mandiri dan Gerakan Indonesia bersatu ," Ungkapnya.

Adapun Gerakan Nasional Revolusi Mental itu, kata Sularto, merupakan langkah penyelamatan akhlak, moral serta karakter pada pelajar, mahasiswa dan Generasi muda. Yang tak kalah pentingnya, pengawasan dari Orang tua dalam membimbing anak - anaknya. Sebab waktu yang dimiliki orang tua lebih banyak bersama anak dari pada guru di sekolah.

" Guru juga harus selalu memantau perilaku siswa, apakah sudah mencerminkan karakter yang baik atau belum. Karena budaya pengembangan karakter ada di sekolah," Imbuhnya.

Yang mana Sekolah berhasil membudayakan nilai - nilai karakter positif kepada siswa, akan membawa siswa tersebut menjadi manusia yang memiliki bekal sikap yang baik dalam interaksi terhadap manusia lainnya, baik itu didalam maupun diluar sekolah.

" Semoga kita dapat memberikan pendidikan dan pelajaran yang baik yang dapat menjadikan tauladan kepada para pelajar, mahasiswa dan Generasi kita. Dengan harapan, kelak mereka akan menjadi generasi bangsa yang mandiri, berkarakter dan berintegritas," tuturnya.

Adapun nara sumber pada kegiatan tersebut terdiri dari Dinas Pendidikan, BNNK Tanjabtim dan dari Pabung Tanjab Timur.