Kelurahan Butuh Petunjuk Teknis

Menyangkut Dana Kelurahan Dari Pemerintah Pusat

Kamis, 17 Januari 2019 | 11:56:45 WIB

Lurah Pandan Jaya Iduar Aidi

MUARASABAK, EnewsTime.co - Menyangkut program Pemerintah Pusat mengenai Dana Kelurahan (DK) yang akan dikucurkan ke kelurahan se Indonesia per 1 Januari 2019, kelurahan sangat membutuhkan petunjuk teknis. Sehingga pengelolaan Dana Kelurahan tersebut dapat dilaksanakan sesuai juknis.

Lurah Pandan Jaya, Iduar Aidi saat dijumpai diruang kerjanya mengatakan, itu berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri), sedangkan Petunjuk Teknis (Juknis) saat ini belum ada. "Harapan kita sebagai pihak kelurahan, sebelum dana itu diterima kelurahan ada sejenis juknis yang dikeluarkan untuk acuan. Dengan begitu, pihak kelurahan tidak ragu-ragu untuk mengelola dana tersebut," ungkapnya.

"Bila ada juknisnya, secara teknis kami kerja itu nyaman, tidak meraba-raba. Kalau sekarang masih meraba-raba,” ucapnya.

Selain itu, berdasarkan Permendagri itu, tenaga kelurahan masih terbatas. Untuk golongan 3 saja, hanya ada Dua orang. Sekarang saja pihaknya belum mengetahui untuk jabatan bendahara pengelola, PPTK, PKK harusnya golongan berapa, sehinga jelas. Jadi, pihak kelurahan tidak salah dalam pengelolaan keuangan itu. "Bila bisa pengelola anggaran itu diatur juga dalam teknis kerjanya atau Juknisnya,” paparnya.

Menurutnya, menjelang anggaran Dana Kelurahan itu cair, ada baiknya digelar kegiatan sebentuk Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk seluruh kelurahan. Pasalnya, sudah pertengah Januari ini, belum ada tanda-tandanya. Bagusnya, menjelang dana itu masuk dan digunakan, minimal bagi pengelola sudah ada arah,” ucapnya.

Sementara itu, dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tanjabtim, dia berharap pada prioritas di 2020 nantinya, dapat merubah wajah kelurahan Pandan Jaya lebih menarik lagi. Artinya, kebutuhan di Kelurahan Pandan Jaya sangat tingi, dengan terbentangnya pemukiman yang dibelah sebuah kanal dan anak sungai. "Yang akan diajukan pada prioritas nantinya adalah harapan masyarakat,” tutupnya.