Bupati Romi Komitment Dalam Peningkatan Ketahanan Pangan

Sabtu, 29 Oktober 2022 | 14:12:21 WIB

Saat Bupati Kabupaten Tanjabtim H. Romi Harianto, S.E Panen Melon dan Semangka yang didampingi Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Sunarno, Sp, M.Si

Muarasabak,eNewsTimE.id - Dalam meningkatan Ketahanan Pangan di Provinsi Jambi, khususnya Kabupaten Tanjung Jabung Timur ( Tanjab Timur), Bupati Romi Komitment. Hal tersebut terlihat dari realisasi produksi tanaman pangan di Bumi Sepucuk Nipah Serumpun Nibung dari Badan Pusat Statistik (BPS) Tahun 2021.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Tanjab Timur Sunarno, Sp. M, Si Kabupaten Tanjung Jabung Timur menyampaikan dimana potensi luasan lahan tanaman pangan berdasarkan pengukuran dan rilis ATR BPN sekitar 10.667 Hektar. Yang mana luasan lahan tersebut terdiri dari tanah mineral serta tanah gambut. Adapun di tanah mineral, luasan lahan yang berpotensi sekitar 8.970 Hektar. Sedangkan di lahan Gambut, sekitar 1.697 Hektar.

" Dari luasan lahan yang berpotensi tersebut, yang sudah dikelola atau produktif baru sekitar 2.572 Hektar. Artinya, peluang untuk pengembangan komoditi tanaman horti kultura, baik itu tanaman semusim maupun tanaman tahunan masih terbuka ," Ungkapnya.

Saat itu, lanjutnya, lahan diatas tanah unsur mineral dari seluas 8.970 Hektar sekitar seluas 371,28 Hektar yang telah di implementasikan dengan berbagai jenis tanaman semusim, seperti cabai, semangka, Melon dan Sayuran telah membuahkan hasil.

" Seperti, tanaman cabai yang di tanam diatas lahan seluas 140,5 Hektar dengan target produksi 1.169 ton itu alhasil realisasi produksinya melebihi target (Over target) yak itu sebanyak 1.611 Ton ," Paparnya.

Lalu, lanjut Sunarno, tanaman semangka dan melon yang ditanam diatas lahan seluas 153 Hektar, dengan target produksi sebanyak 1.826,8 Ton, itupun juga membuahkan hasil yang meningkatkan kesejahteraan petani. Karena, realisasi produksinya juga melebihi dari target yang ditetapkan, yak itu sebanyak 1.929,1 Ton.

Kemudian untuk tanaman sayur mayur, diantaranya ada Tomat, terong, labu siam, bayam dan kangkung, yang dikelola diatas lahan seluas 77,78 Hektarpun juga membuahkan hasil harapan petani. Sebab diatas lahan itu dapat menghasilkan sebanyak 622,30 Ton sayur mayur tersebut.

Selain itu, sambungnya, pada budidaya tanaman nanas diatas tanah seluas 102 Hektar yang berkonsturkan gambut juga membuahkan hasil berlimpah. Karena target produksi dengan luas lahan tersebut sangat jauh dari realisasi hasil produksi ( Over Target).

" target Produksi sebanyak 1.280 Ton. Realisasi produksi sebanyak 5.739,74 Ton ,"

Sementara itu, kata Sunarno, Data realisasi produksi pada 2022 belum bisa disajikan. Karena sesuai prosedur, data tersebut baru dapat tayang di maret 2023.

" Insyaallah, Bila dicermati dari data panen hortikultura sampai dengan Oktober 2022 ini akan lebih tinggi dari 2021 lalu ," Tandasnya.