Kabel Lampu Jembatan Muarasabak Membahayakan Warga



Minggu, 12 Maret 2017 | 21:51:28 WIB



BAHAYA- Kabel-kabel lampu Jembatan Muarasabak terjuntai dan membahayakan warga
BAHAYA- Kabel-kabel lampu Jembatan Muarasabak terjuntai dan membahayakan warga MAULANA/NT

Advertisement


Advertisement

MUARASABAK, eNewsTimE.co - Pengguna jalan harus ekstra hati-hati saat melintasi Jembatan Muasarasabak. Pasalnya, kabel lampu hias Jembatan Muarasabak banyak yang putus dan terjuntai di sepanjang jembatan. Jika lengah maka dipastikan penggunaan jalan akan bisa celaka.

Salah seorang pengendara sepeda motor yang melintasi Jembatan Muarasabak, Iswanto mengatakan, sudah lama kondisi kabel hias Jembatan Muarasabak banyak yang terjuntai. Padahal kabel lampu hias juga sudah tidak berfungsi lagi. ‘’Sudah lama seperti ini, padahal tidak berfungsi,’’ katanya, Minggu (12/3).

Menurutnya, sejak ditabrak tongkang, kondisi kabel lampu Jembatan Muarasabak memang tidak terurus, bahkan seperti dibiarkan begitu saja, tanpa ada perbaikan ataupun pemeliharaan. ‘’Bahkan terkadang masyarakat yang lagi istirahat mengikatnya, karena merasa terganggu,’’ ujarnya.

Warga lainnya, Nando mengatakan, saat siang hari dan angin kencang, kabel hias bisa menghantam kendaraan atau bahkan pengemudinya. ‘’Tu lihat, sampai ditengah jalan cukup berbahaya jika dibiarkan. Karena hampir keseluruhan kabelnya begitu,’’ terang Nando.

Terkait hal ini, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tanjabtim, Yan Rizal mengatakan, memang sejak awal adanya lampu hias jalan tidak pernah dilakukan perbaikan. Bahkan terkait banyaknya kabel terjuntai hingga di tengah jalan pihaknya akan segera melakukan perbaikan. ‘’Memang kita akui soal kabel hias tidak ada perawatannya. Dan jika sudah mengganggu bahkan mengkhawatirkan dan bisa juga mengakibatkan kecelakaan, akan segera kita perbaiki,’’ kata Yan Rizal saat ditemui di ruang kerjanya, pada beberapa hari lalu.


Penulis: MAULANA
Editor: LIA
Sumber: eNewsTimE.co

Tagar:

# MUARASABAK

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement