Oleh : Tengku Gilang Pramanda
eNewsTime.id - Harta karun identik dengan suatu barang yang bernilai, namun tertanam, tersembunyi, tertimbun di suatu wilayah bisa pada daratan dan atau perairan sungai dan laut.
Sesuatu yang berharga dan bernilai seringkali tersembunyi dan diketahui dikemudian hari, dan ketika memiliki nilai ekonomis dia akan memiliki efek kejut dalam dunia pasar terkhusus hari-hari ini bagi kebutuhan industri yang proyeksinya menuju Zero Emision 2060 artinya produk yang dihasilkan sampah akan mengalami peningkatan besar dalam pasar domestik maupun global.
Semakin banyak banyak Negara-Negara besar maupun perusahaan besar yang kemudian berinvestasi dalam rangka memperpanjang usia bumi sekaligus mendapatkan keuntungan ekonomi dari prodak yang dihasilkan sampah terkhusus yang menjadi perhatian penting untuk menghasilkan energi.
West to Energi dalam produk olahan sampah akan menjadi isu penting dunia sepanjang tahun dalam upaya menperpnjang usia dunia dalam antisipasi pelepasan gas rumah kaca, namun tetap memiliki ketahanan dan surplus ekonomi income jangka panjang.
Daerah-daerah Provinsi, Kabupaten dan Kota di Idonesia berpeluang akan menjadi aset ketersediaan sampah untuk dikelola menjadi suatu prodak lokal maupun diluar daerah dari segala bentuk hasil olahan sampah, Baik dalam asupan sektor pertanian, industri plastik, minyak sampai energi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa). Mengingat sampah adalah prodak yang setiap waktu selalu dihasilkan oleh manusia pada satu kawsan Kota dan Pedesaan.
Daerah-daerah Kota maupun Kabupaten idealnya akan memulai industrialisasi sampah sebagai income daerah melalui BUMD masing-masing daerah. Sebagai perangkat dalam mewujudkan Visi besar West to Energi. Namun memiliki value ekonomi yang terukur dan berkelanjutan.
BUMD persampahan akan membentuk komunitas baru yang ekonomi sirkular karena value-nya akan berdampak besar, bukan hanya finansial namun faktor kelestarian lingkungan dan kesehatan akan menjadi bonus nilai yang fundamental bagi masyarakat. (*)
Penulis adalah Tokoh Pemuda Provinsi Jambi, Tengku Gilang Pramanda
Value Sampah Lebih Efektif dan Efisien Dibanding Batu Bara, Gas dan Minyak Bumi
Pemkab Tanjabbar Gelar Malam Perpisahan Kejari Marcello Bellah
Ketua DPRD Tanjab Timur Tinjau Kondisi Jalan di Kecamatan Dendang