Bupati Anwar Sadat: Bersama Lawan Korupsi, Wujudkan Indonesia Maju di Tanjab Barat

Minggu, 22 Desember 2024 | 18:45:38 WIB

Bupati Anwar Sadat: Bersama Lawan Korupsi, Wujudkan Indonesia Maju di Tanjab Barat tangkapan layar

KUALATUNGKAL, Enewstime.id – Dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2024, Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., bersama Ketua TP-PKK, Hj. Fadhilah Sadat, memimpin kegiatan Jalan Sehat dan Senam Bersama di halaman Kantor Inspektorat Kabupaten Tanjab Barat Minggu (22/12). Kegiatan yang mengusung tema "Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju" ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dan pejabat daerah, termasuk Kapolres Tanjab Barat, perwakilan Dandim 0419/Tanjab, Kejaksaan, Ketua Pengadilan Negeri, dan Sekda.

Dalam pidatonya, Bupati Anwar Sadat menekankan pentingnya semangat kolektif dalam melawan korupsi. "Peringatan Hakordia adalah momentum untuk mengingatkan kita semua bahwa pemberantasan korupsi bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh lapisan masyarakat," tegasnya.

Ia menambahkan bahwa pendidikan anti korupsi harus dimulai sejak dini dengan menanamkan budaya integritas di sekolah dan lingkungan kerja. "Sistem birokrasi yang kuat dan bersih adalah fondasi utama dalam mencegah korupsi. Semua pihak harus berperan aktif, termasuk ASN, pelajar, hingga masyarakat umum," jelas Bupati.

Untuk memotivasi masyarakat, acara ini juga diisi dengan kuis interaktif tentang dampak dan pencegahan korupsi, serta pembagian doorprize menarik. Selain itu, hadiah diberikan kepada pemenang berbagai lomba bertema anti korupsi yang telah dilaksanakan sebelumnya.

Bupati menutup sambutannya dengan seruan persatuan dalam melawan korupsi. "Mari kita teguhkan komitmen bersama. Mulailah dari diri sendiri untuk mencegah dan memberantas korupsi demi terwujudnya pemerintahan yang bersih dan Indonesia yang maju," ujarnya.

Acara ini meneguhkan langkah Kabupaten Tanjab Barat dalam mendukung Indonesia Emas 2045 melalui tata kelola pemerintahan yang berintegritas. Masyarakat pun menyambut kegiatan ini dengan antusias, menjadikannya simbol nyata komitmen melawan korupsi di daerah tersebut. (*)