Romi Garap Wilayah Barat Lagi



Sabtu, 23 Juli 2022 | 19:53:28 WIB



Foto bersama
Foto bersama ISTIMEWA

Advertisement


Advertisement

Jambi,eNewsTimE.id- Pemilihan Gubernur Jambi memang masih terbilang jauh. Masih dua tahun lagi. Tapi nampaknya Romi Hariyanto mulai start. Dua hari ini Bupati Tanjung Jabung Timur itu berkeliling wilayah barat Jambi. 

Selama dua hari ini Romi berkeliling Batanghari - Sarolangun - Merangin - Bungo - Tebo. Dia menemui banyak orang. Mulai politisi, pengusaha, kepala desa hingga rekan se partainya, pengurus Partai Amanat Nasional (PAN).

Sehabis shalat Jumat (22/7) di Muarabulian Batanghari, Romi hanya mampir makan siang di Kang Mus, warung makan pavoritnya di Tembesi. 

Romi dan sejumlah tim nya meringsek ke Sarolangun. Kampung halaman ketua Golkar Jambi Cek Endra. CE, sapaan akrab mantan bupati Sarolangun itu memang tidak di tempat. Tapi delegasi penerimaan sepertinya diarahkan ke ketua DPD Golkar Sarolangun, Tontawi Jauhari. Sebagaimana diketahui, meski berada di kubu berbeda saat pilgub 2020 silam, Romi dan CE kini sangat akrab. 

Kebersamaan mereka kerap ditunjukkan kepada publik. Keduanya juga mengakui bahwa komunikasi cukup intens. Bahkan banyak yang menduga mereka sedang penjajakan untuk bersanding di pilgub mendatang. Saat pilgub lalu, Romi berada di barisan Alharis - Sani. Gubernur - wakil gubernur saat ini. CE rival yang nyaris mengalahkan Haris - Sani hingga sempat berperkara di Mahkamah Konstitusi. Pasangan CE waktu itu Ratu Munawwaroh, politisi PDIP. 

Di Sarolangun, Romi dan Tontawi bertemu di kediaman dinasnya. Tontawi adalah ketua DPRD Sarolangun. Itu artinya, di Sarolangun, Golkar pemenang pemilu. 

Pertemuan ini nampaknya bukan pertemuan biasa. Tuan rumah sudah tampak bersiap menyambut Romi. Rumah asri di tengah kota Sepucuk Adat Serimpun Pseko, itu dipenuhi banyak orang. Sebagian besar ibu - ibu. “Mereka ini loyalis pak Ketua,” kata seorang pemuda yang mengaku ikut hadir karena ditelepon langsung Tontawi. 

Dengan gaya khasnya, Romi Hariyanto cepat membaur. Percakapan pun langsung mencair. Masih seperti safari politik sebelumnya; tidak ada pembicaraan serius. “Sitaturrahmi saja,” kata politis PAN itu. 

Di Merangin, Romi menemui para pemuda. Tampak beberapa tokoh muda Merangin dalam pertemuan itu: Ada H Reza, Marliyos, Muhlisin, Al Kusairi, Andi Putra dan sejumlah aktivis Merangin. Di sini Romi cukup lama. Dari habis maghrib sampai setengah sepuluh malam. 

Mantan Ketua DPRD Tanjabtim itu menginap di Bungo. Dia sudah janjian bertemu sejumlah kepala desa Tebo di tempatnya menginap, Amaris hotel. Dia juga bertemu tokoh Bungo, Kadirun. Pengusaha yang pernah menjajal Pilbup Bungo itu memang bersahabat lama dengan Romi. Pertemuan berlangsung di kediaman Kadirun. Pembicaraan lebih banyak soal keluarga. Anak - anak Kadirun rupanya sudah cukup akrab dengan Romi. Mereka memanggil ‘Om’ kepada Romi. Rupanya keluarga Kadirun dan keluarga Romi pernah umroh bersama. Kadirun juga sangat dekat dengan ayah Romi, Hasan Ismail. “Kabarnya Dindo mau maju Pilgub,kalo memang iyo InsyaAllah Bungo aman,”tanya Kadirun kepada sahabatnya itu. Pertanyaan itu dijawab Romi dengan mantap bahwa soal maju pilgub itu urusan nanti. “Nanti lah Bang soal itu. Sayo kemari mendatangi abang sebagai abang sayo. Kemarin waktu kesini belum sempat, kito saling mendoakan be Bang,”ujar Romi. Pertemuan lebih kurang satu jam itu lebih menggambarkan persahabatan keduanya.

Lantas apa strategi Romi yang begitu intensif ‘menggarap’ wilayah barat Jambi ?. Apakah sebagai orang timur dia merasa bahwa wilayah timur Jambi adalah basis, sehingga relatif lebih aman?. Dalam sebulan terakhir, Romi sudah beberapa kali berkeliling wilayah barat. Sebelum safarinya kali ini, Romi selama dua hari berkeliling Kerinci dan Sungaipenuh. Dia menemui para kades hingga tokoh - tokoh adat. Gayanya yang khas dan sederhana membuat dia mudah diterima. 

“Janganlah dulu bilang strategi - strategi. Saya menghimpun kawan - kawan lama, soal nanti bagaimana, biar saja mengalir. Kalau Silaturrahmi saja tidak, nanti kawan - kawan bilang saya sombong, bahaya,” kata Romi.


Penulis: Beni
Editor: Lia
Sumber: eNewsTimE.id


Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement