Disbudparpora Tanjabtim Rencanakan Pemanfaatan Sumur Air Panas di Geragai



Jumat, 10 Juni 2022 | 02:30:21 WIB



Zekki Zulkarnaen
Zekki Zulkarnaen DOK/NT

Advertisement


Advertisement

MUARASABAK, eNewsTimE.id - Sumur air panas di Kecamatan Geragai, Kabupaten Tanjabtim, yang sudah sejak lama terbengkalai direncanakan akan dimanfaatkan. Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Budparpora) akan mempersiapkan segala sesuatunya.

Kepala Dinas Budparpora Kabupaten Tanjabtim, Zekki Zulkarnain mengatakan, bahwa air panas itu adalah sumber air panas dataran rendah. Karena sumber air panas dataran rendah juga ada di daerah lain, maka pihaknya akan melakukan studi banding terlebih dahulu. ‘’Kita akan studi banding ke daerah-daerah yang sudah memanfaat sumber air panas dataran rendah, dan kita akan pelajari bagaimana cara mereka mengelolanya atau memanfaatkannya,’’ katanya, Kamis (9/6).

Dari studi banding itu, baru lah nanti pihaknya akan melakukan pengeboran sumur tersebut untuk mengetahui kapasitas air panasnya, kemudian disedot dan harus ada kolam buatan. Jika kapasitasnya besar, maka berpotensi untuk dijadikan tempat wisata. ‘’Secara geologi sumur itu harus di bor dulu. Nanti kalau di sedot, airnya habis atau tidak, airnya muncul lagi atau tidak,’’ ungkapnya.

Dia menjelaskan, bahwa beberapa stafnya juga sudah berkoordinasi dengan Dinas ESDM Provinsi Jambi terkait dengan pengeboran. Namun, sampai saat ini belum ada tindak lanjut pasti terkait hal itu. Akan tetapi pihaknya akan terus berupaya untuk bisa memanfaatkan sumur air panas tersebut, jika memang memiliki potensi. ‘’Kalau sumber air panas yang sudah ada di daerah lain, kalau air panas alam itu sangat bagus untuk kesehatan kulit. Dan mudah-mudahan saja air panas itu bisa bermanfaat dan menjadi tempat wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan,’’ harapnya.

Dia menambahkan, bahwa langkah untuk memanfaatkan sumur air panas itu merupakan salah satu upayanya untuk mengembangkan wisata yang ada di Kabupaten Tanjabtim. Menurutnya, konsep pariwisata itu ialah berbicara tentang industri. Artinya, tidak hanya fokus kepada pemasarannya saja, tapi juga siap destinasi. ‘’Aksesibilitas juga harus ada, atraksi, fasilitas dan termasuk SDM,’’ tukasnya.


Penulis: AKHMAD. SF
Editor: MULYANA SARI
Sumber: eNewsTimE.id

Tagar:

# MUARASABAK

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement