JAMBI, eNewsTimE.co - Pariwisata Provinsi Jambi juga terdampak Pandemi Covid-19. Hal ini disadari oleh Pemerintah Provinsi Jambi.
Sekda Provinsi Jambi, Sudirman menyampaikan, pihaknya perlu menciptakan inovasi-inovasi baru. "Di satu sisi kita ingin terus meningkatkan pariwisata, tapi disi lain kita harus menjaga supaya penyebaran Covid-19 tidak meningkat. Oleh karena itu, nanti ada inovasi-inovasi baru, saya percayakan pada dinas Budpar untuk membuat inovasi-inovasi baru masuknya pariwisata tapi juga tetap mencegah masuknya Covid-19," kata Sekda, pada beberapa hari lalu.
Dia menyebutkan, ada sejumlah pariwisata unggulan yang ada di Provinsi Jambi. Mulai dari situs Candi Muaro Jambi, Geopark Merangin, Gunung Kerinci, hingga taman nasional. "Kita punya empat taman nasional. Besar potensinya, banyak potensi pariwisata yang lainnya juga. Itu kita punya potensi-potensi wisata, cuma perlu sentuhan bagi perbaikan situs-situs ini memang butuh biaya yang tidak sedikit," ujarnya.
Oleh karena itu, ulas Sudirman, Pemprov Jambi tidak hanya mengandalkan APBD, namun juga APBN. Sayangnya, alokasi tahun ini tidak besar, hanya sekitar Rp. 7 miliar dari APBN.
Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi, Sri Purnama Syam menyampaikan, dalam peningkatan pariwisata dalam kondisi Covid ini pihaknya menerapkan pariwisata dengan standar kesehatan pariwisata Pengendalian Karantina dan Surveilans Epidemologi (PKSE). "Jadi kita menciptakan kembali kepada orang untuk berwisata yang sehat," jelasnya.
Untuk itu, pihaknya mulai melakukan promosi melalui metode digital.
Apa Azaz Manfaat Dari Kegiatan Bintek dan Study Tiru Selama ini???. 6
H. Sulaiman, Anggota DPRD Muaro Jambi Terpilih Sebagai Ketua Komisi III 6
Pj Gubernur Yakinkan Jambi Siap Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan
Menanggapi Program 100 Hari Kerja Bupati Terpilih Dillah Tanjab Timur Menjelang Pelantikan