Sampah Masih Jadi Masalah Serius, DLH Tanjabtim Ajak Produsen dan Masyarakat Bergerak!

Jangan Tunggu Lingkungan Kita Rusak


Selasa, 30 September 2025 | 16:18:58 WIB



DLH Tanjabtim Optimis Persoalan Sampah
DLH Tanjabtim Optimis Persoalan Sampah

Tanjabtim, eNewsTimE.id — Apakah Anda sudah membuang sampah pada tempatnya hari ini? Jika belum, pikirkan lagi dampaknya. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Jambi, kembali mengingatkan masyarakat dan produsen untuk bersama-sama bertanggung jawab atas persoalan sampah yang kian hari makin kompleks.

Persoalan sampah bukan hanya urusan pemerintah. Rumah tangga, pelaku usaha, hingga produsen yang memasukkan produk ke wilayah Tanjabtim juga harus ikut ambil bagian.

"Kami harap para produsen tidak lepas tangan. Jangan hanya kirim produk ke sini, tapi juga pikirkan limbahnya. Kita semua harus proaktif," tegas Kabid Pengelolaan Sampah DLH Tanjabtim, Fazri, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (30/9/2025) siang.

DLH mengakui, mereka saat ini hanya mampu menangani sampah di 8 dari 11 kecamatan karena keterbatasan armada, personel, dan anggaran. Itu pun, lanjut Fazri, belum optimal.

"Kami baru bisa mengatasi lebih kurang 118 ton sampah per hari. Sisanya? Menumpuk, tercecer, bahkan dibakar sembarangan. Ini harus jadi perhatian bersama," ujarnya.

Sementara itu, TPS3R (Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle) yang ada di tiga kecamatan, hanya bisa menangani sampah organik. Lalu bagaimana dengan plastik, kemasan, atau limbah anorganik lainnya? Tanpa peran produsen, itu semua akan terus jadi bom waktu lingkungan.

DLH mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih peduli. Mulailah dari hal kecil: buang sampah pada tempatnya, edukasi anak-anak, kurangi penggunaan plastik sekali pakai, dan dorong produsen untuk tanggung jawab terhadap kemasan produk mereka.

"Kita jaga lingkungan bukan hanya untuk hari ini, tapi untuk generasi kita ke depan. Semua bisa berkontribusi, sekecil apa pun itu," pungkas Fazri.

Sudahkah Anda ikut menjaga lingkungan hari ini?Karena bumi tidak butuh janji,  yang dibutuhkan adalah aksi.


Penulis: Akhmad
Sumber: eNewsTimE.id

Advertisement